BANDUNG – Menjelang pemilihan walikota (Pilwakot) Bandung 2024, pasangan calon Farhan-Erwin resmi mengumumkan pencalonan mereka sebagai pasangan calon wali kota dan wakil wali kota ke KPU, Kamis (29/8).
Farhan berpasangan dengan Ketua DPC PKB Bandung Erwin dan didukung Partai Gelora serta Partai Buruh.
Farhan dikenal masyarakat sebagai pembawa acara di televisi dan penyiar radio. Pria yang lahir di Bogor pada 25 Februari 1970 ini adalah lulusan Universitas Padjajaran, di mana ia menyelesaikan studinya pada tahun 1995.
Sementara itu, Erwin, yang menjadi pendamping Farhan, adalah tokoh terkemuka di PKB Kota Bandung. Sejak 2010, ia menjabat sebagai Ketua DPC. Di bawah kepemimpinannya, PKB berhasil meningkatkan jumlah kursi di DPRD dari semula 0 menjadi 5 kursi saat ini.
Farhan dan Erwin kemudian dipasangkan setelah Partai NasDem dan PKB mencapai kesepakatan untuk berkoalisi dalam Pilwalkot Bandung.
Surat rekomendasi dari kedua partai diserahkan kepada Farhan dan Erwin, yang kemudian mendaftar ke KPU sebagai pasangan calon.
Pasangan Farhan-Erwin juga menerima dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk komunitas, organisasi pemuda, dan aktivis lingkungan. Dukungan ini menunjukkan bahwa mereka memiliki basis akar rumput yang kuat untuk bersaing di Pilwakot Bandung.
Pilwakot Bandung 2024 diprediksi akan berlangsung ketat, dengan sejumlah nama besar yang juga mencalonkan diri. Namun, Farhan dan Erwin optimis bisa meraih dukungan yang luas dari warga kota.
Pasangan Calon Pilwakot Farhan-Erwin, Keduanya memahami persoalan yang tengah terjadi pada kota Bandung dan membawa semangat baru serta visi yang jelas, menjadikan pijakan mereka untuk menata masa depan kota Bandung.(ka/dbs)
